Text
31 Cerita Bada Isya 4
Ummi Anmar pernah mempunyai seorang budak, Khabbab bin Al Art namanya. Sebenarnya Khabbab telah dimerdekakan. Akan tetapi, karena ketahuan memeluk islam, ia disiksa habis-habisan agar mengingkarinya. Namun Khabbab tetap beriman.rnUmmi Anmar adalah salah seorang penyiksanya. Ia membakar bersi samapi merah membara lalu menempelkannya ke ubun-ubun Khabbab. Ketika itu, Khabbab diikat dan ditelentangkan di padang pasir. Dadanya ditindih batu besar.rnPeristiwa itu disaksikan oleh Rasulullah. Beliau berdoa kepada Allah supaya Khabbab mendapat pertolongan-Nya. Allah pun mengabulkannya. Tiba-tiba saja Ummi Anmar sakit aneh. Badannya panas sekali. Ia melolong-lolong seperti anjing. Tak seorang tabib pun dapat menolongnya.rnUntuk menyembuhkan penyakit itu, orang-orang memberikan nasihat kepada keluarga Ummi Anmar, yaitu ubun-ubunya harus ditempeli besi panas, persis seperti ketika ia menyiksa Khabbab. Demikianlah, sebagai hukuman atas perbuatannya, tiap pagi dan sore kepala wanita kejam itu ditempeli besi panas.
04593 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain